Sakit Kepala Saat Hamil Dan Cara Mengobatinya

Jika bicara mengenai sakit kepala saat sedang hamil muda, tentu semua pernah mengalaminya. Masalah pusing baik itu migrain banyak dikeluhkan para ibu hamil, jadi sudah umum bila saat ini Anda sedang mengalaminya.

Pusing sering kali melanda ibu hamil biasanya saat usia kehamilan menginjak trimester awal. Bila sebelum hamil Anda sudah terbiasa mengalami kepala pusing, maka saat hamil pusing akan semakin memburuk.Baca Juga: 45 Jenis Makanan Penyubur Kandungan

Apa penyebab kepala pusing saat hamil?

Saat hamil perubahan hormon pasti memicu beberapa keluhan yang dialami ibu hamil, dan sakit kepala adalah salah satunya. Ini masih sebatas dugaan mengapa para ibu hamil kerap kali mengalaminya.

Kondisi ini biasanya terjadi di awal masa kehamilan dan akan berangsur-angsur membaik bila sudah memasuki bulan keenam.

Meski hormon diduga sebagai pemicu namun tidak menutup kemungkinan ada faktor lain yang jadi penyebab munculnya sakit di kepala, di antaranya:

• Kurang tidur
• Hidung tersumbat 
• Stres
• Alergi
• Depresi
• Kelaparan
• Dan Dehidrasi

Janis sakit kepala saat hamil

Sakit kepala di bagi menjadi 2 yakni: sakit kepala primer dan sekunder. Untuk jenis sakit kepala primer yang biasanya dialami oleh wanita hamil adalah migrain (sakit kepala sebelah) dan sakit kepala karena otot leher kaku (tension-type headsche).

Sedangkan untuk sakit kepala sekunder pada wanita hamil lebih banyak disebabkan karena:

• Kepala atau leher mengalami cedera
• Memiliki riwayat penyakit pembuluh darah seperti tekanan darah rendah, pre-eklampsia, eklampsia.
• Adanya gangguan pada saraf (stroke).
• Mengalami gangguan hemostatis (hipoglikemia, dehidrasi)
• Pola tidur yang kurang teratur.
• penggunaan obat-obat tertentu.
• Kebiasan merokok dan minuman keras (alkoholik).
• Faktor psikologis seperti: depresi.

Gejala sakit kepala yang dialami berbeda-beda, dari mulai gejala ringan hingga gejala yang berat. Umumnya, sakit kepala yang muncul ketika masa kehamilan memasuki trimester pertama di sebabkan karena adanya perubahan hormon serta aliran darah.

Lalu menginjak masa kehamilan di trimester kedua dan ketiga faktor penyebabnya kurang lebih sama dengan penyebab sakit kepala sekunder di atas.


Sakit kepala saat hamil 9 bulan

Bagiamana cara mengatasi sakit kepala saat hamil?

Untuk mengatasi sakit kepala ketika sedang hamil diutamakan untuk menggunakan cara alami mengobati sakit kepala.Ini dikhawatirkan mengganggu perkembangan janin bila menggunakan obat-obatan kimia untuk meredakan kepala pusing.

Cara efektif dan aman untuk mencegah sakit kepala

1. Menghindari pemicunya
2. Olah raga yang ringan
3. Menghindari Stres
4. Banyak istirahat
5. Sedikit makan tetpi sering

Lakukan hal ini bila sedang sakit kepala

1. Istirahat
2. Kompres kepala dengan air hangat
3. Lakukan pijatan ringan

Ketika Anda hamil dan mengalami sakit kepala, untuk mengetahui penyebabnya lakukan pemeriksaan supaya diketahui penyebabnya secara pasti.

Bila memungkinkan melakukan pemeriksaan seperti tes darah, urine serta pemeriksaan penunjang lainnya. Namun untuk pemeriksaan kehamilan dan janin tetap harus selalu rutin dilakukan.

Baca Juga: Apa Itu Kehamilan Ektopik: Gejala Dan Penyebabnya

Perlu Anda ketahui bahwa pemeriksaan tersebut harus aman bagi ibu maupun janin. Penggunaan obat-obatan pereda sakit kepala juga harus diperhatikan, karena obat untuk meredakan sakit kepala memiliki efek samping untuk ibu serta janinnya. Maka dari itu sebelum mengonsumsi obat pereda sakit kepala sebaiknya konsultasikan dengan dokter Anda terlebih dahulu.