Cara Mencegah Keguguran

By
Advertisement

cara mencegah keguguran

Keguguran merupakan hasil dari kelainan genetik yang terjadi pada janin. Sementara keguguran tidak dapat dicegah dengan pengobatan maupun cara yang pasti, tetapi ada banyak tindakan pencegahan yang dapat kita lakukan paling tidak untuk mengurangi resiko mengalami keguguran.

Hanya dengan melakukan kontrol penuh terhadap kesehatan kita dan menjaga nutrisi makan yang baik, berolahraga, dan istirahat dapat membantu untuk memastikan bahwa anda akan memiliki kehamilan yang sehat dan normal.

Berikut ini langkah-langkah yang bisa kita lakukan untuk belajar bagaimana mengurangi resiko keguguran


Fase pra kehamilan
  • Melakukan medical cek up. Penyakit Menular Seksual (PMS) yang dibiarkan dapat meningkatkan resiko mengalami keguguran. Pastikan untuk selalu rutin memeriksakan diri ke dokter terkait PMS seperti : gonore, sifilis, HIV, dan herpes sebelum merencanakan kehamilan.
  • Pastikan kita telah mendapatkan vaksin secara lengkap sewaktu masih kecil, karena beberapa penyakit dapat dicegah dengan vaksin yang sederhana. Bila mungkin lakukan tes darah untuk menentukan apakah sudah menerima vaksin dengan lengkap atau belum.
  • Pahami betul bahwa penyakit seperti: penyakit tiroid, epilepsi, dan lupus dapat meningkatkan resiko keguguran, meskipun masih ada kemungkinan memiliki bayi yang sehat bila mengidap salah satu dari penyakit tersebut. Jadi ungkapkan riwayat penyakit keluarga anda kepada dokter agar mendapatkan saran dan penanganan yang tepat.
  • Sebelum merencanakan untuk hamil sabaiknya konsumsi asam folat sebanyak 600 mg per hari. Asam folat membantu mengurangi resiko bayi lahir cacat.
  • Batasi konsumsi kafein dengan hanya minum maksimal dua cangkir kopi (200 mg) per hari. Kafein merupakan senyawa yang dapat mempengaruhi kadar hormon progesteron bila dikonsumsi dalam jumlah yang banyak.
Fase selama kehamilan
  • Melakukan peregangan bagi ibu hamil yang bermanfaat bagi kita dan juga bagi bayi, lakukan secara rutin setiap hari dan jangan terlalu memforsir tubuh. Latihan yang terlalu keras membuat suhu tubuh meningkat dan mengurangi aliran darah yang menuju janin, dan hindari olah raga yang membuat kita terjatuh dan melukai bayi.
  • Hindari konsumsi daging mentah dan susu yang tidak di pasteurisasi karena mengandung bakteri yang berbahaya seperti toksoplasmosis, dan listeria yang bisa meningkatkan resiko keguguran. Dapat dihindari dengan memasak daging hingga benar-benar matang dan minum susu yang telah dipasteurisasi.
  • Jangan merokok, minum minuman beralkohol, dan obat-obatan terlarang.
  • Menghindari radiasi dan zat-zat beracun dengan cara tidak melakukan x-ray selama masa hamil dan bahan berbahaya seperti arsenik, formaldehida, benzena, timah, dan etilen oksida.
  • Jangan minum kopi melebihi dua gelas per hari.
  • Bila memungkinkan untuk suntik hormon progesteron, yakni hormon wanita yang menyababkan perubahan sekretorik di lapisan rahim yang digunakan sel telur di buahi dan berkembang. Progesteron dapat membant mengurangi resiko keguguran, namun sebelumnya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter .

Tips mencegah keguguran


  • Tetaplah berpikiran positif agar dapat mengurangi stres.
  • Keguguran bisa jadi adalah pengalaman yang emosional dan traumatis maka bisa dengan mengunjungi psikoterapis untuk membahas dan mengatasi emosi yang muncul.
  • Cobalah untuk tetap sehat dan seperti biasanya dengan makan dengan baik, berolahraga dengan ringan, dan kurangi stres.
  • Bersosialisasi dengan keluarga dan teman Anda untuk mengurangi beban kesedihan. Meskipun umum, keguguran masih merupakan pengalaman traumatis.
  • Hindari tempat-tempat yang banyak orang sedang merokok.
  • Hindari tekanan yang berlebih pada perut.



Artikel Sebelumnya:

Keguguran: Penyebab dan tanda-tandanya

0 comments:

Posting Komentar